INNALILLAHI Mayat Wanita Tinggal Kerangka Ditemukan di Kalbar, Terakhir Pergi Bersama Anggota TNI



Inalillahi! mayat wanita ditemukan tinggal tulang belulang (kerangka), kakak korban sebut terakhir adiknya pergi bersama anggota TNI.


Sosok mayat yang ditemukan tinggal tulang belulang di Kalbar identik dengan wanita bernama Sri Mulyani.


Seperti dilansir dari Kompas.com (3/6/2023) Sri Mulyani merupakan mantan tunangan dari anggota TNI berinisial Y.


Kini Y pun menjadi orang yang paling ditunggu kesaksiannya oleh pihak berwajib.


Sebelumnya mayat yang diyakini merupakan sosok bernama Sri Mulyani ditemukan di sebuah bukit.


Tepatnya di Bukit Tempayan, Desa Sebunga, Kecamatan Sajingan Besar, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat (Kalbar).


Atas penemuan jasad Sri Mulyani, Y yang merupakan mantan tunangan korban langsung diamankan pihak berwajib.


Hal itu dikonfirmasi oleh Kapendam XII Tanjungpura Kolonel Inf Ade Rizal Muharram.


Ade Rizal mengungkapkan jika Y saat ini sedang menjalani pemeriksaan internal.


Baca juga: TANPA SURVEI! Maling di Parepare Ini Bobol Rumah TNI dan Polri, Para Pelaku Langsung Dibekuk Polisi


“Yang bersangkutan diamankan karena berdasarkan informasi keluarga korban, bahwa dia adalah mantan pacarnya,” kata Ade.


Ade mengungkapkan jika Y merupakan prajurit yang bertugas di Kabupaten Sambas.


Tindakan mengamankan Y adalah untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.


“Masih praduga dan sedang kami dalami," ungkap Ade.


Ilustrasi pasukan TNI AL. (Foto file - Anadolu Agency)

Ilustrasi pasukan TNI AL. (Foto file - Anadolu Agency)

© Disediakan oleh Tribunnewsmaker.com

Kronologi Terbongkarnya Identitas Mayat Tinggal Tulang Belulang


Kasus penemuan mayat tinggal tulang belulang ini menemui titik terang usai seorang pria asal Pontianak muncul.


Pria bernama Yuliansyah (31) mengaku mayat yang menyisakan tulang belulang adalah adiknya yang bernama Sri Mulyani (23).


Baca juga: TRAGIS! Warga Colomadu Temukan Mayat Bayi Mengambang di Sungai Pepe, Kondisi Jasad Mengenaskan


“Saya yakin itu adik saya, saya sudah lihat sendiri, behel dan gelang yang dikenakan itu punya adik saya,” kata Yuliansyah


Yuliansyah merupakan warga Kecamatan Pontianak Barat, Kota Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar).


Menurut Yuliansyah, Sri Mulyani sebelumnya pergi tanpa pamit pada Desember 2023.


Akhirnya diketahui jika Sri Mulyani saat itu pergi ke rumah mantan tunangannya yang merupakan anggota TNI di Sambas.


Setelah penemuan mayat tersebut polisi akhirnya mendatangi rumah Yuliansyah.


Meski Yuliansyah sudah yakin mayat tulang belulang merupakan adik polisi masih belum memberikan keterangan resmi.


Hal itu diungkapkan oleh Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Sambas AKP I Ketut Agus Pasek Sudina.


Agus mengatakan saat ini kasus penemuan mayat tinggal tulang belulang masih dalam proses penyidikan.


“Untuk korban, memang mengarah ke identitas tersebut (Sri Mulyani),"


"cuma untuk pastinya kita akan bawa sampel deoxyribonucleic acid (DNA) ke Jakarta untuk dicocokkan,” kata Agus.


Kini tulang belulang tersebut telah dibawa ke rumah sakit Bhayangkara Polda Kalbar.


Ditemukan mayat wanita di kawasan Bogor, kondisinya sangat mengerikan. 


Penemuan mayat wanita ini tentu saja membuat heboh warganet. 


Awal mula ditemukan mayat ini karena warga mencium bau busuk yang sangat menyengat. 


Saat dilihat tak ada yang menyangka jika mayat tersebut sudah membusuk dan membengkak. 


Banyak lalat yang sudah menempel di mayat wanita tersebut. 


Tanpa berfikir lama polisi langsung melakukan autopsi. 


Seperti apa hasil otopsi dan bagaimana kronologi warga menemukan mayat wanita tersebut? 


Sesosok mayat wanita ditemukan di Desa Cibeber, Kecamatan Leuwiliang, Kabupaten Bogor pada Senin (29/5/2023).


Wanita berinisial AS (25) tersebut ditemukan di ruang tamu rumahnya siang sekitar pukul 12.00 WIB.


Kapolsek Leuwiliang Kompol Agus Supriyanto mengatakan, penemuan mayat ini berawal dari adanya kecurigaan warga akan bau tak sedap di lingkungan mereka.


"Warga curiga akan adanya bau tak sedap.


Setelah dilakukan pengecekan, warga menemukan sumber bau tersebut dari rumah yang ditinggali oleh AS (25)," kata Agus, Senin (29/5/2023).


Warga lalu masuk ke dalam rumah dan menemukan korban dalam kondisi terbaring beralaskan kasur lantai di ruang tamu.


"Saat dicek, korban sudah meninggal dunia dengan kondisi tubuh menghitam," papar Agus.


Menurut Agus, kondisi tubuh korban mulai membengkak dan warna kulit menghitam.


"Tubuh korban sudah membusuk sehingga dihinggapi lalat," paparnya.


Setelah mendapatkan laporan, polisi langsung mendatangi lokasi TKP (tempat kejadian perkara) rumah tersebut.


"Kami langsung melakukan pengecekan dan TKP tersebut.


Dari hasil olah TKP dan pemeriksaan di RSUD Leuwiliang, tidak ditemukan adanya tanda - tanda kekerasan pada tubuh korban," jelas Agus.


Polisi menduga penyebab kematian korban karena sakit yang dideritanya.


"Berdasarkan keterangan yang diberikan pihak keluarga, korban mengidap penyakit jantung," ucapnya.


Setelah pemeriksaan di RS Leuwiliang,


Jenazah langsung diserahkan ke keluarga untuk dimakamkan secara layak.


"Pihak keluarga menerima kejadian ini sebagai musibah dan tidak berkenan untuk dilakukan otopsi," tandas Agus.


Korban diketahui menghuni rumah tersebut seorang diri.


Sedangkan keluarganya tinggal di wilayah Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor.


Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak